Mengajarkan Anak Berpuasa

Mengajarkan Anak Berpuasa

Bulan puasa atau ramadhan sudah di depan mata, tidak sampai sebulan lagi kita memasukinya. Artinya aan tiba juga waktunya bagi kita untuk menjelaskan kepada anak tentang berpuasa di bulan ramadhan.

Mengajarkan anak untuk berpuasa memang terkadang tampak mudah, namun dalam mempraktekkannya sering kali orang tua mengalami kesulitan, entah dari faktor si anak, ataukah dari faktor orang tua sendiri yang sering kali tidak tega menyuruh anak berpuasa.

Berikut tips yang mungkin bisa menambah pengetahuan ayah dan bunda dalam menghadapi bulan puasa ini :

• Berikan anak pengertian tantang makna, hikmah dan artinya berpuasa, baik dari segi agama maupun dari segi kesehatan. Terangkan tentang pahala dan keuntungan apa yang akan di dapat dengan berpuasa.
  
• Jika anak masih kecil, bimbinglah berpuasa secara bertahap. Bertahap artinya jangan langsung di suruh full seharian. Mulailah umpamanya pagi dulu atau 2-3jam dulu, berbuka, lalu lanjutkan lagi...lalu naik menjadi setengah hari,berbuka,lalu lanjutkan berpuasa lagi..naikkan sedikit demi sedikit sehingga akhirnya anak bisa berpuasa sehari penuh.
  
• Berikan penghargaan/reward jika anak bisa berpuasa secara penuh. Reward disini bukan berarti hadiah barang atau uang, pujian anda dan keluargapun sudah termasuk reward lho!
  
• Jadikan aktivitas sahur dan berbuka puasa menjadi menyenangkan, biarkan anak memilih dia ingin menu apa untuk berbuka atau sahurnya (tentunya pilihannya harus yang bergizi baik). Berbuka puasa bersama keluarga besar atau sesekali dengan mengundang teman-teman ana biasanya akan menambah semangat anak untuk terus berpuasa.
  
• Siapkan aktivitas yang menyenangkan untuk si anak, sehingga anak tidak merasa bosan menunggu waktu berbuka, hari-hari si anakpun terasa cepat berlalu.
  

Semoga bermanfaat dan selamat menyongsong bulan suci ramadhan, maaf lahir batin..