Halaman

Senin, 21 Juni 2010

Cara Mencegah Kanker Serviks


Kanker serviks (cervical cancer) adalah kanker yang terjadi pada area
leher rahim atau serviks. Serviks merupakan bagian rahim yang berhubungan
dengan vagina. Kanker serviks merupakan kanker nomor dua yang paling
sering menyerang perempuan di seluruh dunia. Dan juga merupakan kanker kedua
yang paling sering menyebabkan kematian
Gejala kangker serviks diantaranya ditandai dengan menstruasi abnormal (lebih lama dan lebih banyak) dan keputihan yang menetap, dengan cairan yang encer, berwarna pink, coklat, mengandung darah atau hitam serta berbau busuk.

Kemudian, gejala dari kanker serviks stadium lanjut yaitu nafsu makan berkurang, penurunan berat badan, kelelahan. Serta nyeri panggul punggung dan tungkai. Dari vagina keluar air kemih atau tinja, patah tulang.

Pencegahan kanker servik bisa dilakukan, caranya antara lain adalah sebagai berikut:

1. pemberian vaksin HPV
Vaksin pencegahan bertujuan membentuk antibodi dan diberikan pada orang sehat. Vaksin pengobatan diberikan pada orang yang sudah terinfeksi HVP dan stimulasi sistem imunitas.

2. Menjaga asupan Gizi, Makanan yang baik untuk dikonsumsi adalah caretenoids, vitamin A, retinoids, vitamin C, vitamin E, dan folat. Sayuran hijau tua dan kuning juga baik untuk meningkatkan gizi. Hindari mengkonsumsi makanan berlemak tinggi

3. Hindari Rokok, arena zak nikotin dapat memicu timbulnya kanker.

4. Hindari berhubungan seks terlalu dini. Umumnya sel-sel mukosa baru matang setelah wanita tersebut berusia 20 tahun ke atas. Jadi, seorang wanita yang menjalin hubungan seks pada usia remaja; paling rawan bila dilakukan di bawah usia 16 tahun.

5. Jaga kebersihan daerah intim,jangan sembarangan memakai anti septik.

6.
Melakukan pemeriksaan Pap smear secara teratur. Karena pada dasarnya setiap kanker itu jika ditemukan dalam tingkatan yang dini, maka akan lebih mudah dalam penanganannya. Untuk itu diperlukan pendeteksian secara dini terhadap kanker serviks.

semoga bermanfaat ya bunda...

dirangkum dari berbagai macam sumber.

Tidak ada komentar: